4 Oktober 2025

Hai sobat Tuban Pos! Jika kalian tinggal di Indonesia, tentu tidak asing lagi dengan kegiatan yang namanya“ selametan”. Dari kelahiran, pindah rumah, hingga syukuran naik jabatan, seluruhnya kerap dirayakan dengan kegiatan ini. Walaupun simpel, selametan memiliki arti dalam yang masih dilindungi sampai saat ini. Ayo kita bahas lebih jauh soal selametan serta apa saja yang buatnya istimewa.

Asal Usul serta Arti Selametan

Selametan berasal dari kata “selamet” yang berarti keselamatan. Kegiatan ini ialah tradisi turun- temurun warga Jawa serta Nusantara pada biasanya yang bertujuan meminta proteksi, keselamatan, serta berkah dari Tuhan. Walaupun wujudnya simpel, selametan menyatukan nilai spiritual, sosial, serta budaya dalam satu kegiatan yang penuh arti.

Selametan selaku Bentuk Syukur

Salah satu alibi utama diadakannya selametan merupakan selaku wujud rasa syukur. Entah itu sebab sukses lulus tes, diterima kerja, ataupun apalagi baru sembuh dari sakit, seluruhnya dapat jadi alibi buat menggelar selametan. Tradisi ini memperlihatkan gimana warga kita sangat menghargai momen- momen dalam hidup.

Simpel Tetapi Bermakna

Salah satu perihal yang khas dari selametan merupakan kesederhanaannya. Umumnya kegiatan ini diselenggarakan di rumah sendiri dengan mengundang orang sebelah terdekat. Santapan yang disajikan pula tidak elegan, tetapi penuh simbol. Terdapat tumpeng, bubur merah putih, ataupun nasi berkat yang dibagikan kepada para tamu. Simbol- simbol ini mencerminkan doa serta harapan baik.

Momen Kebersamaan yang Hangat

Selametan bukan cuma soal doa, tetapi pula jadi ajang berkumpulnya keluarga serta orang sebelah. Di tengah banyak aktivitas tiap- tiap, selametan memperkenalkan momen simpel buat silih berjumpa, berbincang, serta mempererat ikatan sosial. Ini salah satu kekuatan selametan yang kerap buat suasananya terasa hangat serta bersahabat.

Jenis- Jenis Selametan

Selametan memiliki banyak wujud bergantung dari tujuannya. Terdapat selametan kelahiran, selametan pindah rumah, selametan 7 setiap hari ataupun 100 setiap hari untuk orang yang sudah meninggal, sampai selametan saat sebelum hajatan besar semacam perkawinan. Walaupun acaranya berbeda, inti dari seluruhnya senantiasa sama: berdoa serta bersyukur bersama.

Ritual serta Doa dalam Selametan

Umumnya selametan diawali dengan pembacaan doa yang dipandu oleh tokoh agama ataupun orang tua. Doa tersebut berisi harapan buat keselamatan, kesehatan, serta kemudahan hidup. Sehabis doa, dilanjutkan dengan makan bersama ataupun memberikan santapan kepada para tamu undangan. Seluruh dicoba dengan khidmat tetapi senantiasa santai.

Kedudukan Berarti Ibu- Ibu dalam Selametan

Tidak dapat dipungkiri, ibu- ibu rumah tangga memiliki kedudukan besar dalam kesuksesan kegiatan selametan. Mereka padat jadwal mempersiapkan masakan, menghias tumpeng, serta mengendalikan seluruh kebutuhan kegiatan. Ini jadi wujud gotong royong yang kokoh dalam budaya kita, di mana seluruh silih bantu tanpa pamrih.

Simbol Santapan dalam Selametan

Masing- masing santapan yang dihidangkan dalam selametan memiliki filosofi tertentu. Misalnya tumpeng yang menjulang besar melambangkan harapan supaya hidup kita terus bertambah. Lauk pauk semacam ayam, telur, serta urap- urapan pula memiliki arti mendalam tentang kehidupan, harapan, serta keberkahan.

Selametan Era Sekarang

Walaupun era telah berganti, tradisi selametan senantiasa eksis. Apalagi di kota besar, kegiatan ini senantiasa diselenggarakan, walaupun dalam skala kecil. Terdapat pula yang mencampurkan tradisi ini dengan sentuhan modern, semacam mengirim berkat lewat jasa ojek online ataupun mengadakan selametan secara virtual. Intinya senantiasa sama: rasa syukur serta doa bersama.

Melestarikan Tradisi yang Membumi

Di tengah serangan style hidup modern, mempertahankan tradisi semacam selametan jadi perihal berarti. Tradisi ini bukan cuma peninggalan budaya, tetapi pula metode melindungi ikatan antarwarga supaya senantiasa harmonis. Selametan menampilkan kalau kebahagiaan dapat dirayakan secara simpel tetapi penuh arti.

Kesimpulan

Kegiatan selametan ialah wujud budaya yang kaya hendak nilai- nilai spiritual serta sosial. Tradisi ini mengarahkan berartinya bersyukur, melindungi kebersamaan, serta silih mendoakan. Walaupun simpel, selametan memiliki kekuatan besar dalam mempererat ikatan serta menghasilkan atmosfer damai di tengah warga. Inilah peninggalan budaya yang pantas terus dilindungi serta dilestarikan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *